Nias
(AGRO INDO NEWS) –
Pulau Nias merupakan pulau setuja
kekayaan alam mulai dari keunikan adatnya, tradisi, tekstur alamnya,
keanekaragaman hayati, keindahan lingkungan, terumbu karang, keindahan
pantainya, dan bahkan tanahnya yang begitu subur.
Akan tetapi, Nias masih tergolong dalam
kategori perekonomian masyarakatnya rendah, terlihat dari tahun ke tahun, di
pulau nias masih belum ada perkembangan baik di bidang manajemen bisnis, kewirausahaan,
perbankan, perindustrian, perikanan dan bahkan sektoral pertanian pun masih
tergolong rendah.
Hal ini masih belum bisa
dipastikan permasalah apa saja yang membuat perekonomian masyarakat Pulau Nias
tidak berkembang padahal kalau kita lihat Pulau Nias itu merupakan salah satu
pulau subur yang sering di sebut tanah Agraris.
Berdasarkan pantauan AGRO INDO NEWS, Nias sangat terbelakang dari berbagai sektoral dan bidang-bidang
pengembangan sumber daya alam (SDA) yang didasari dari minimnya Sumber Daya
Manusia yang kurang paham cara pengelolaan sumber daya alami yang ada di pulau
nias.
Seperti apa hasil interview antara
AGRO INDO NEWS dengan salah seorang mahasiswa nias jurusan manajemen
yang menuntut ilmu di Universitas Prima Indonesia-Medan, a.n : Arosokhi Maruhawa,
mengatakan “Keterbelakangan perekonomian masyarakat di pulau nias didasari dari
kurangnya ilmu pengetahuan yang didapat oleh masyarakat nias untuk pengelolaan SDA dengan
baik sehingga kemampuan dalam mengelola
sumber daya alam (SDA) masih terbilang rendah” tuturnya.
Hal ini juga kita benarkan pernyataan
dari Arosokhi Maruhawa, terbukti benar, dari bidang pertanian yang merupakan
penghasilan utama masyarakat nias hanya dapat di kelola untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari dalam rumah tangga, padahal jika kita review kembali
jurnal pertanian dunia, bahwa perekonomian di bidang pertanian itu berpotensi pendapatan
5 kali lipat lebih besar di bading bisnis lainnya.
Jadi, kesimpulan keterbelakangan
masyarakat nias dari berbagai bidang sektoral didasari dari kurangnya ilmu
pengetahuan masyarakat Nias dalam pengelolaan dan peningkatkan penghasilan perekonomian keluarga dari kekayaan alamnya
saat ini.
Sumber : AGRO INDO NEWS
Interview : TRL (Team Redaksi Lapangan)
Jurnal : 2018/06
“Semoga Bermanfaat”